Rumah Tumbuh, Solusi Membangun Rumah Impian Sesuai Budget
Diperbarui: 3 Sep 2021
Rumah tumbuh menjadi salah satu solusi untuk kamu yang ingin membangun rumah impian sesuai dengan budget minim saat ini. Lalu apa sih rumah tumbuh itu? Dan apa saja langkah yang perlu disiapkan saat ingin membangun rumah tumbuh? Simak penjelasannya di bawah ya!

Secara singkat, rumah tumbuh adalah rumah yang dibangun secara bertahap namun sudah memiliki fungsi maksimal sebagai tempat tinggal. Pembangunan rumah tumbuh dapat menjadi solusi bagi kita yang memiliki budget yang minim namun ingin mewujudkan rumah impian di masa depan. Konsep rumah tumbuh juga bisa diaplikasikan seiring dengan pertambahan anggota keluarga maupun penghuni di rumah.
Konsep ini sudah terbukti sangat efektif karena biaya pembangunan akan mengikuti jumlah anggaran yang tersedia. Meski begitu waktu yang dibutuhkan untuk membangun rumah tumbuh memang cukup lama, namun itulah esensi dari rumah tumbuh. Nah bagi kamu yang tertarik untuk membangun rumah tumbuh, kamu harus tahu terlebih dahulu langkah dan aspek apa saja yang perlu kamu pertimbangkan. Cek pembahasannya di bawah!
1. Tentukan Skala Prioritas

Dalam membangun rumah tumbuh kamu harus menentukan terlebih dahulu prioritas ruang yang ingin dibangun. Penentuan prioritas ruangan bisa kamu tentukan melalui kebutuhan yang kamu perlukan saat ini. Sebagai contoh kamu adalah pasangan yang baru menikah, maka tentukan terlebih dahulu ruangan-ruangan utama seperti 1 kamar tidur, 1 kamar mandi, dan 1 ruang terbuka yang dapat dimanfaatkan sebagai dapur, ruang tamu, dan ruang makan. Dengan menentukan skala prioritas ini, kamu pun tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar karena luas bangunan yang dibangun tidak terlalu besar.
2. Tentukan Arah Perluasan Bangunan

Rumah tumbuh dapat meluas secara vertikal maupun horizontal, namun sebaiknya tahapan perluasan bangunan jangan dilakukan dalam satu waktu. Hal tersebut karena akan membuat perencanaan menjadi berantakan dan bisa membuat tampilan rumah menjadi buruk. Saat sudah menentukan arah perluasan bangunan kamu perlu memikirkan faktor lainnya seperti ketersediaan lahan dan juga struktur bangunan yang ada di tahap awal. Jika ingin rumah tumbuh secara vertikal, maka pastikan pondasi dan struktur bangunan dapat menopang rumah dengan baik. Dan jika ingin rumah tumbuh secara horizontal, pastikan kamu memiliki lahan yang cukup untuk menambah ruangan untuk rumah kamu.
3. Rencanakan Keuangan

Meskipun pembangunan rumah tumbuh bisa menyesuaikan dengan budget yang kamu miliki, kamu tetap harus merencanakan keuangan kamu dengan baik loh. Karena jika di saat waktu perluasan bangunan kamu tidak memiliki dana yang cukup, tentu kamu harus kembali membayar lebih. Jadi cobalah untuk membuat jadwal secara pasti kapan proyek perluasan akan dilakukan agar kamu juga bisa mengumpulkan dana dengan lebih pasti dan terukur.
4. Siasati Tampilan Bangunan

Dalam membangun rumah tumbuh di tahap awal, pastikan tampilan rumah tidak terlihat seperti bangunan yang terlantar. Pastikan rumah tetap terlihat menarik dan secara arsitektur tetap estetis. Kamu bisa memanfaatkan lahan kosong atau bagian kosong pada rumah sebagai taman dan teras. Dengan begitu rumah kamu pun tetap cantik dan nyaman secara fungsional maupun visual.
5. Perencanaan Denah Rumah

Denah dan desain rumah secara keseluruhan maupun bertahap harus kamu tentukan sejak awal. Hal ini perlu kamu lakukan agar konsep rumah tidak berubah-ubah saat proyek dijalankan. Selain itu perencanaan ini dilakukan agar tidak ada bagian rumah yang dihancurkan saat proses perluasan berlangsung. Untuk melakukan perencanaan denah ini kamu bisa berkonsultasi dan meminta bantuan kepada profesional ya!
6. Tentukan Jasa Yang Sudah Berpengalaman

Dan yang terakhir adalah kamu harus menentukan jasa pembangunan seperti kontraktor maupun arsitek rumah yang sudah berpengalaman. Hal ini karena pembangunan rumah tumbuh tidak seperti pembangunan rumah pada umumnya. Penyedia jasa harus bisa merencanakan segala sesuatu dengan baik mulai dari konsep rumah, desain, hingga struktur bangunan. Jadi pilihlah jasa yang memang sudah terpercaya dan memiliki kualitas yang baik.
Dengan menerapkan langkah-langkah di atas proyek pembangunan rumah tumbuh kamu akan semakin terorganisir dan meminimalisir resiko. Jadi bagaimana menurutmu? Apa kamu tertarik menerapkan konsep ini untuk rumah masa depan kamu? Tulis di kolom komentar ya!
Bagi kamu yang tertarik membangun rumah tumbuh dan ingin bertanya lebih lanjut kamu bisa mendownload aplikasi Homeplan di smartphone kamu. Lalu lakukan konsultasi kepada profesional. Kamu juga bisa mendapatkan jasa profesional yang terpercaya dan berkualitas loh. Jadi tunggu apalagi yuk download Homeplan sekarang!