Kelebihan Dan Kekurangan Konstruksi Baja Ringan Untuk Rumah
Baja ringan saat ini sedang banyak diperbincangkan terutama di bidang konstruksi karena kelebihannya. Namun tahukah kamu kalau baja ringan juga memiliki kekurangannya tersendiri? Cek penjelasannya di bawah ya!
Baja ringan adalah salah satu material yang saat ini sudah cukup banyak digunakan dalam bidang konstruksi tidak terkecuali untuk perumahan. Material ini dikenal kuat namun memiliki berat yang ringan sehingga dapat mengurangi beban pada rumah. Bahkan material ini disebut-sebut lebih kuat dibandingkan material kayu dan baja konvensional.
Meski begitu bukan berarti baja ringan tidak memiliki kekurangan sama sekali. Nah jadi bagi kamu yang ingin membangun atau merenovasi rumah dengan menggunakan material ini, ada baiknya untuk memahami terlebih dahulu kelebihan dan kekurangan dari baja ringan. Dengan begitu kamu dapat memilih yang terbaik untuk konstruksi di rumah kamu. Yuk kita simak bersama kelebihan dan kekurangan yang dimiliki material baja ringan!
Kelebihan Baja Ringan
Seperti yang sudah kita ketahui baja ringan merupakan salah satu inovasi teknologi konstruksi yang memiliki banyak kelebihan. Berikut beberapa kelebihan yang dimiliki material baja ringan terutama untuk konstruksi rumah:
1. Kuat Dan Tahan Lama
Memiliki kekuatan yang cukup baik dalam menyangga bagian rumah seperti atap menjadikan baja ringan banyak diminati. Baja ringan juga memiliki sifat lentur yang menjadikannya lebih tahan terhadap beban kejut sehingga lebih tahan terhadap gempa. Selain itu, material ini juga tahan lama meskipun sudah dipasang begitu lama, sehingga kamu bisa menghemat pengeluaran kamu di masa depan.
2. Anti Karat Dan Rayap
Meskipun berbahan dasar metal, baja ringan ternyata tahan terhadap karat sehingga membuatnya tidak mudah keropos. Apalagi jika ada bagian di rumah kamu yang bocor, kamu tidak perlu khawatir jika konstruksi baja ringan terkena air. Selain itu, karena baja ringan merupakan metal maka material ini pun tidak akan keropos karena rayap yang menyerang.
3. Bobotnya Yang Ringan
Sesuai dengan namanya, baja ringan memiliki bobot yang ringan, berat jenis dari material ini hanya 9 kg/m2. Dengan begitu proses pengangkutan dan pemasangan pun dapat dilakukan dengan cepat dan mudah. Jadi proyek renovasi rumah kamu pun tidak akan memakan waktu yang terlalu lama saat memasang baja ringan.
4. Pemasangannya Mudah
Karena bobotnya yang ringan, pemasangan material ini pun menjadi lebih mudah. Namun selain itu banyak faktor lain yang membuat baja ringan mudah untuk dipasang. Faktor-faktor tersebut adalah bentuknya yang presisi, memiliki sifat yang lentur, dan proses penyambungan yang relatif mudah. Dengan begitu proses instalasi material baja ringan tidak akan memakan waktu yang lama pastinya.
5. Dapat Didaur Ulang
Karena terbuat dari metal, baja ringan dapat didaur ulang dan digunakan kembali untuk diproses lebih lanjut. Dengan begitu kamu pun dapat berkontribusi dalam menjaga lingkungan agar tidak terlalu banyak sampah material yang dibuang. Jadi jika ada material baja ringan yang tersisa jangan buru-buru dibuang ya
Kekurangan Baja Ringan
Seperti yang sudah dibahas sebelumnya, baja ringan juga memiliki beberapa kekurangan. Berikut kekurangan dari material baja ringan yang harus kamu perhatikan saat ingin memilihnya:
1. Mudah Terbawa Angin
Memiliki sifat yang ringan ternyata memiliki dampak buruk juga loh. Karena sifat tersebut membuat baja ringan tidak cocok digunakan untuk daerah yang banyak angin atau rumah yang tinggi. Hal tersebut karena jika terkena angin kencang akan membuat sambungan pada baja ringan menjadi terlepas dan dapat membahayakan rumah kamu. Jadi sebaiknya kamu pikirkan lagi ya jika daerah rumah kamu berangin.
2. Kurang Estetik
Bentuknya yang tidak spesial membuat baja ringan tidak begitu cocok dijadikan sebagai pelengkap estetika rumah kamu. Jadi kamu tidak dapat membiarkan baja ringan di rumah kamu terekspos. Sebisa mungkin gunakan penutup yang tepat agar baja ringan tidak dapat terlihat secara kasat mata.
3. Berdampak Fatal Jika Ada Kesalahan Hitung
Salah satu kesulitan dalam memasang baja ringan adalah memerlukan perhitungan yang sangat teliti. Jika terjadi kesalahan hitung, kekuatan dari konstruksi akan berakibat fatal pada rumah kamu loh. Jadi sebisa mungkin kamu mempekerjakan pekerja yang ahli dalam bidang ini ya.
4. Kurang Fleksibel
Karena bentuk yang dimiliki baja ringan sudah memiliki standar dan dibuat di pabrik, membuat baja ringan tidak fleksibel saat ingin disesuaikan dengan desain. Hal tersebut akan bermasalah bagi kamu yang ingin membuat desain yang artistik di rumah kamu.
Nah itulah kelebihan dan kekurangan material baja ringan yang bisa kamu jadikan sebagai informasi tambahan saat ingin membangun atau merenovasi rumah. Semoga artikel ini dapat membantu kamu dalam memilih material ya. Yang terpenting dalam memilih material adalah menyesuaikan dengan kebutuhan kamu dan budget yang kamu miliki. Oke sekian pembahasan kali ini, sampai jumpa di artikel selanjutnya!
Oh iya sebelum ditutup, udah pada tahu belom nih Homeplan punya aplikasi yang tersedia di Play Store dan App Store loh. Dengan aplikasi Homeplan kamu bisa mencari inspirasi desain yang sesuai dengan selera kamu dengan mudah. Jadi tunggu apalagi yuk download Homeplan sekarang!
